Pak Wahyudin adalah seorang petugas kebersihan dan keamanan (linmas) di Kelurahan Cibuntu, Kota Bandung. Setiap dua hari, ia mengumpulkan sampah dari rumah-rumah warga menggunakan gerobak yang ia buat sendiri. Di luar pekerjaan ini, Pak Wahyudin juga mengumpulkan barang rongsok untuk menambah penghasilan.

Bersama istrinya, Ibu Fani, Pak Wahyudin berusaha keras memenuhi kebutuhan keluarga mereka. Ibu Fani ikut membantu ekonomi keluarga dengan berjualan martabak mini di kantin sekolah depan rumah mereka. Setiap hari dari pagi hingga sore, ia mengolah dan menjual martabak dengan keuntungan hanya sekitar Rp30.000 – Rp40.000 per hari.

Pak Wahyudin dan Ibu Fani tinggal bersama dua anak mereka di rumah sederhana di samping SD Negeri 11 Cibuntu. Anak pertama mereka bersekolah di pesantren jenjang SMA, dan anak kedua masih duduk di bangku SD.

Namun, suatu hari mereka mendapat musibah. Saat sedang tidak di rumah, mereka mendapati tempat jualan martabak milik Ibu Fani hancur, diduga karena dirusak oleh orang tak dikenal yang mabuk, mengingat banyaknya botol minuman keras berserakan di sekitar lokasi.

Kini, Pak Wahyudin dan Ibu Fani ingin memperbaiki tempat usaha mereka agar terlihat lebih layak dan aman. Namun, keterbatasan dana menjadi tantangan bagi mereka untuk mewujudkan rencana ini.

Mari bantu Pak Wahyudin dan Ibu Fani memperbaiki tempat usaha mereka!

Dukungan Sahabat bisa meringankan beban mereka dan membantu mereka kembali berjuang untuk keluarga.