ILOVEZAKAT.ID, BANDUNG-- Laznas PYI melanjutkan program penyuluhan pertanian bawangnya dengan menggelar kegiatan pengukuran PH tanah lahan pertanian bawang merah. Acara ini berlangsung di Desa Mekarlaksana, Kecamatan Cikancung, Kabupaten Bandung, pada Hari Jumat (10/11). Bertujuan untuk memahami derajat keasaman tanah yang berdampak pada pertumbuhan tanaman.

Anggota Kelompok Tani Ar-Rahman Kluster Bawang Desa Mekarlaksana turut hadir dalam kegiatan ini, bersama dengan SPV Pemberdayaan PYI dan Petugas Badan Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura (BPTPH) Provinsi Jabar. Pengukuran PH tanah dilakukan secara langsung oleh Danil, yang ditugaskan oleh Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Cikancung.

BACA JUGA:

• Laznas PYI Gelar Acara Penyuluhan Bagi Petani Bawang Desa Mekarlaksana, Cikancung
• Laznas PYI Resmikan Madrasah Ekonomi Umat untuk Kemakmuran Desa Mekarlaksana

Sebelum pengukuran dilakukan, Danil memberikan penyuluhan di Madrasah Ekonomi Umat untuk memberikan pemahaman dasar. Hasil pengukuran menunjukkan bahwa rata-rata PH tanah lahan pertanian Kelompok Tani Ar-Rahman berada di bawah standar keasaman tanah yang seharusnya berada pada kisaran 6,5-7,0, sedangkan sekarang berada pada 4,0-5,0.

Danil, yang turut dalam kegiatan ini, menyampaikan bahwa kondisi PH tanah yang terlalu asam memerlukan tindakan korektif. "Untuk menstandarkan keasaman tanah, diperlukan penggunaan Dolomit," ujarnya.

Pemahaman ini memberikan wawasan penting bagi Kelompok Tani Ar-Rahman untuk meningkatkan produktivitas pertanian bawang mereka.

Kegiatan ini menjadi langkah awal dalam upaya meningkatkan kualitas tanah dan hasil pertanian di Desa Mekarlaksana. Dengan kolaborasi antara kelompok tani, Laznas PYI, dan otoritas pertanian, diharapkan pertanian bawang di daerah tersebut dapat berkembang lebih optimal dan memberikan dampak positif bagi para petani.

Sc: Liputan ini  telah tayang perdana di pantiyatim.or.id

Penulis: Public Relation PYI
Tags: #1 - Kegiatan #4 - Program #9 - Zakat #19 - wakaf #172 - LaznasPyi