BANDUNG-- Perjalanan panjang Tim Kemanusiaan LAZNAS PYI Yatim dan Zakat akhirnya membuahkan hasil. Setelah menempuh jalur darat selama dua hari, rombongan bantuan tahap awal resmi tiba di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, pada Selasa malam hari (09/12) pukul 20:00. Setibanya di lokasi, tim langsung membangun Posko Hangat PYI sebagai pusat koordinasi dan layanan awal bagi warga terdampak banjir.

“Begitu sampai, kami langsung fokus membangun posko serta mempersiapkan untuk aksi esok harinya agar bantuan bisa segera bergerak ke titik-titik paling terdampak,” ujar salah satu relawan PYI di lokasi.

Distribusi Bantuan Kemanusiaan PYI di Sumatera Barat

Dalam aksi kemanusiaan ini, PYI menyalurkan bantuan ke dua wilayah utama, yakni Nagari Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, serta Nagari Sikabao, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya.

Bantuan yang dibawa meliputi 750 baju anak baru, 750 baju dewasa laki-laki, 200 mukena, 120 paket MCK senilai Rp5 juta, gula, teh, pakaian dalam, susu UHT, 1.000 paket rendang bencana, vitamin C, obat-obatan, hingga bantuan tunai langsung bagi keluarga korban bencana.

penyaluran bantuan bencana sumatera di Dapur Umum Bekangdam

Peninjauan lokasi posko titik bencana banjir sumatera

Aksi pertama dilakukan pada 9 Desember dengan distribusi ke tujuh posko, termasuk posko warga mandiri, posko relawan TNI, dan posko umum. Sementara aksi kedua pada 10 Desember menyasar wilayah terisolir di Nagari Sikabao.

BACA JUGA: LAZNAS PYI Salurkan Bantuan Bencana Sumatera, Direktur Turun Langsung ke Lokasi

Relawan PYI bersama relawan Dompet Dhuafa, Fauzan, menempuh jalur berisiko menggunakan sepeda motor untuk menjangkau wilayah yang tak bisa dilalui kendaraan roda empat. Jalan rusak, genangan air, kabel listrik terputus, hingga potensi longsor menjadi tantangan di lapangan.

“Kondisinya cukup ekstrem, tapi kebutuhan warga jauh lebih mendesak,” tutur Fauzan.

Koordinasi dengan warga setempat yang dipimpin Bang Riko menghasilkan kesepakatan distribusi mandiri. Bantuan diangkut menggunakan motor tua yang biasa dipakai mengangkut hasil kebun. Sebanyak 104 kepala keluarga menerima bantuan secara langsung.

PYI menegaskan Bantuan Kemanusiaan PYI di Sumatera Barat akan terus berlanjut. “Masih banyak kebutuhan yang harus dipenuhi. Kami mengajak lebih banyak hati baik untuk hadir bersama kami meringankan beban saudara-saudara di pengungsian,” demikian pernyataan PYI.

Penulis: Public Relation PYI
Tags: #1 - Kegiatan #4 - Program #23 - Kemanusiaan #188 - Ilovezakat.id LaznasPYI BantuanKemanusiaan PrayForSumatera DaruratSumatera BencanaSumatera