Hikmah Zakat Dalam Hubungan sosial Kemasyarakatan

Hikmah Zakat Dalam Hubungan sosial Kemasyarakatan


Penulis: Public Relation PYI
14 Jan 2023
Bagikan:
By: Public Relation PYI
14 Jan 2023
149 kali dilihat

Bagikan:

Zakat adalah salah satu dari lima rukun Islam yang wajib diterima oleh umat Muslim. Zakat adalah sejumlah uang atau harta yang dikeluarkan oleh seseorang yang memiliki nisab (batas minimal harta yang ditentukan) dan harus diberikan kepada golongan yang berhak menerimanya, seperti fakir miskin, anak yatim, orang miskin, dan lainnya.

Adapun Hikmah zakat, antara lain:

  1. Menghindari kesenjangan sosial antara aghniya dan dhu'afa.
  2. Sebagai pilar jama'i antara aghniya dengan para mujahid dan da'i yang berjuang dan berda' wah dalam rangka meninggikan kalimat Allah SWT.
  3. Membersihkan dan mengikis akhlak yang buruk.
  4. Sebagai alat pembersih harta dan penjagaan dari ketamakan orang jahat.
  5. Ungkapan rasa syukur atas nikmat uang Allah SWT berikan.
  6. Untuk pengembangan potensi ummat.
  7. Dukungan moral kepada orang yang baru masuk Islam.
  8. Menambah pendapatan negara untuk proyek-proyek yang berguna bagi ummat.

Selain itu juga, zakat merupakan ibadah yang memiliki nilai dimensi ganda, transcendental dan horizontal. Oleh sebab itu zakat memiliki banyak arti dalam kehidupan ummat manusia, terutama Islam.

Tunaikan Zakat Akhir Tahun di Lembaga Amil Zakat Nasional YI

Hikmah Zakat Dalam Kehidupan Sosila Kemasyarakatan

Zakat memiliki banyak hikmah, baik yang berkaitan dengan Allah SWT maupun hubungan sosial kemasyarakatan di antara manusia, antara lain :

  1. Menolong, membantu, membina dan membangun kaum dhuafa yang lemah dengan materi sekedar untuk memenuhi kebutuhan pokok hidupnya. Dengan kondisi tersebut mereka akan mampu melaksanakan kewajibannya terhadap Allah SWT.
  1. Memberantas penyakit iri hati, rasa benci dan dengki dari diri orang-orang di sekitarnya berkehidupan cukup, apalagi mewah. Sedang ia sendiri tak memiliki apa-apa dan tidak ada uluran tangan dari mereka (orang kaya) kepadanya.
  1. Dapat mensucikan diri (pribadi) dari kotoran dosa, memurnikan jiwa (Menumbuhkan akhlaq mulia menjadi murah hati, peka terhadap rasa kemanusiaan) dan mengikis sifat bakhil (kikir) serta serakah.
  2. Mewujudkan tatanan masyarakat yang sejahtera dimana hubungan sesorang dengan yang lainnya menjadi rukun, damai dan harmonis yang akhirnya dapat menciptakan situasi yang tentram, aman lahir bathin.
  3. Membangun kesejahteraan masyakarat, melahirkan dermawan yang suka memberi, bukan sosok yang menggerogoti dan terhindar dari sifat kikir yang merupakan "virus ganas" dan penghambat paling utama lahirnya kesejahteraan masyarakat.
  4. Selain memberikan jaminan kepada orang-orang miskin kaum muslimin, zakat juga bisa disalurkan kepada semua warga negara apa saja yang berada di bawah naungan Islam. Seperti yang pernah terjadi pada masa pemerintahan Umar bin Khattab. Saat itu, zakat diberikan oleh umar kepada orang-orang yahudi yang meminta-minta dan berkeliling dari pintu ke pintu. Umar memerintahkan agar dipenuhi kebutuhannya dengan mengambil dari baitul mal kaum muslimin.

Itulah beberapa Hikmah yang dapat kita ambil dari zakat yang merupakan salah satu rukun islam yang harus kita amalkan. Wallahu a'lam bishawab.

Penulis: Public Relation PYI
Tags: #4 - Program #5 - Sosial #9 - Zakat #46 - Zakatfitrah #74 - ZakatAkhirTahun #92 - PeranZakat

Berita Lainnya

Mitra I Love Zakat
WhatsApp