PYI Yatim & Zakat salurkan bantuan untuk Chany Widianti, siswi berprestasi yang terancam putus sekolah pada, Sabtu (20/11). Bantuan yang disalurkan berupa uang tunai sebesar 500 ribu rupiah untuk melunasi tunggakan biaya Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP).
Bantuan tersebut diserahkan secara langsung oleh Tedy, Supervisor Pemberdayaan PYI Yatim dan Zakat melalui Program Support Edukasi Yatim Dhuafa (SETIA). Dikatakan Tedy, penyaluran bantuan dilakukan setelah pihaknya mendapatkan kabar tentang adanya salah satu siswi yang terancam putus sekolah.
Siswi tersebut bernama Chany Widianti, siswi kelas satu (SMK) yang bersekolah di salah satu SMK Swasta di Kota Cimahi. Ia tinggal Jl. Kyai H. Usman Dhomiri, Kelurahan Padasuka, Kota Cimahi bersama kedua orang tuanya.
Sudah 3 bulan lalu, chany menunggak pembayaran spp, karena ia lahir dalam keluarga yang kurang mampu secara ekonomi. Padahal ia merupakan siswi yang berprestasi dibidang olahraga sebagai atlet senam lantai.
Chany mulai berlatih senam lantai sejak ia berada di bangku satu sd. Dari hasil kerja kerasnya berlatih dan mengembangkan diri, ia berhasil mendapat mendali melalui perlombaan di tingkat Kota dan tingkat Provinsi,
“Dengan giatnya saya berlatih yang membuat saya mendapatkan medali emas di tingkat kota dan saya mengembangkan potensi yang saya miliki dengan mengikuti olahraga daerah tingat jabar dan alhamdulilah saya mendapatkan medali perak.” Katanya. Lanjut ia menuturkan,
“Namun prestasi saya berakhir pada Popda Jabar dikarenakan keadaan ekonomi serta finansial keluarga saya kurang mampu.” Tuturnya.
Kini Chany hanya memiliki keinginan untuk dapat bersekolah setinggi-tingginya, agar bisa mengangkat ekonomi keluarga. Karena ia adalah satu-satunya anak yang dimiliki oleh ayah dan ibunya.
Ia mengucapkan terimakasih kepada donatur dan PYI Yatim & Zakat atas bantuan yang telah diberikan. Ia berharap bantuan tersebut dapat meneruskan prestasinya di bidang pendidikan untuk kedepannya.
Penulis: Public Relation
Tags:
#1 - Kegiatan
#4 - Program
#5 - Sosial
#6 - Yatim Dhuafa
#15 - Covid-19
#20 - Motivasi
#30 - Laporan